KEPANJEN – Wakil Rektor 1 UNIRA MALANG Dr. Sutomo, S.Ag., M.Sos melepas ratusan mahasiswa yang akan mengikuti KKN T – D9 tahun 2023. Pelepasan ditandai secara simbolis dengan penerbangan burung merpati yang disimbolkan mahasiswa-mahasiswa terbaik UNIRA Malang yang akan dilepaskan untuk melakukan aksi pengabdian kepada masyarakat.
Beliau berpesan “Agar anak-anak bangga menjadi bagian dalam membangun Indonesia yang lebih baik, karena desa adalah etintas terkecil dalam NKRI. Dengan cara berkontribusi real memastikan data-data yang tervalidasi dan memiliki updating data disetiap desa yang kita tuju, terakhir dengan terjunnya teman-teman mahasiswa di plosok-plosok desa diharapkan dengan tetap menjaga attitude membawa almamater dengan sebaik-baiknya”.
Pelepasan KKN T – D9 ini dilaksankan pada hari Selasa 20 Juni 2023 di depan Gedung A Rektorat UNIRA Malang, yang turut dihadiri sejumlah Dosen Pendamping Lapangan beserta dekan dan kaprodi dari masing-masing fakultas dan prodi, juga turut dihadiri Wakil Rektor 1 dan 3. Sebelum dilaksanakan pemberangkatan ada pula rangkaian kegiatan pembekalan yang sudah dilaksanakan mulai tanggal 8 juni 2023.
KKN T – D9 ini dimaksudkan dengan KKN T di 9 desa yang diwilayah kabupaten malang. Pelepasan Kuliah Kerja Nyata (KKN) mengambil tema “Optimalisasi Pengembangan dan Pemanfaatan Potensi Desa Untuk Ketahanan Pangan dan Ketahanan Bencana”.
Kepala LPPM UNIRA Malang Muhammad Imron, M.AP mengatakan KKN pada bulan juni ini keberlanjutan dari KKN bulan januari kemarin yang mengambil tema “Sinergi Multipihak Untuk Ketahanan Pangan dan Mitigasi Bencana”. banyak teman-teman dilapangan melakukan berbagi inisiasi program salah satunya melakukan mitigasi bencana ataupun simulasi gempa.
Imron merasa sudah saatnya program ini harus berimbas lebih konkrit, bermuara pada kesejahteraan masyarakat dibeberapa lokasi kemarin dan karena ada ketrbatasan waktu, maka dari itu kali ini kami mengangkat tema yang nyaris sama tapi lebih ke dalam pengembangannya.
Selaku Kepala LPPM UNIRA malang imron juga menginisiasi dalam KKN T – D9 kali ini teman-teman mahasiswa di harapkan dapat menilai ketangguhan desa yang biasa disebut dengan istilah PKD (Penilaian Ketangguhan Desa) yang ada beberapa instrument yang akan di isi oleh teman-teman dibantu oleh pemerintah desa setempat guna mengetahui seberapa tangguh desa tersebut terhadap bencana alam.
Teman-teman mahasiswa UNIRA Malang juga di wajibkan membuat video cinematic yang dalam hal itu bisa disebut juga dengan film pendek yang bertujuan untuk pengenalan desa dalam bentuk profile desa yang dikemas dengan film pendek tersebut. Upaya LPPM untuk mensosialisasikan UNIRA malang untuk seluruh plosok Kabupaten Malang.