(Muhammad Rifa’i Mahasiswa Tuna Netra Resmi Mendapatkan Gelar Sarjana Psikologi)
Humas dan Protokol, Memaksimalkan Potensi Diri Meraih Prestasi
Muhammad Rifa’i mahasiswa Prodi Psikologi angkatan 2015 Universitas Islam Raden Rahmat, sejak menjadi mahasiswa baru sudah mendapatkan perlakuan khusus dalam proses pembelajaran. Hal ini sudah menjadi komitmen kampus saat membuat kebijakan menerima mahasiswa baru dari kalangan disibilitas. Komitmen menjadi kampus “Khayra Ummah” dengan menerapkan 3 (tiga) pilar : 1. Peace educatioan, 2. Social enterprise, 3. Green technology, konsep inilah yang menjadi landasan untuk mewujudkan Unviersitas Islam Raden Rahmat (Unira) Malang menjadi “Kampus Untuk Semua”
Pada hari Selasa, 15 September 2020 dengan mengambil Judul Skripsi “Gambaran Penerimaan Diri Individu di Dewan Pengurus Cabang Persatuan Tuna Netra Indonesia Kabupaten Blitar” dia berhasil menyelesaikan Ujian Skripsi dihadapan para dosen penguji. Rifa’i menjelaskan dalam proses penulisan skripsi ini banyak dibantu oleh para teman-teman mahasiswa prodi Psikologi dalam hal pengeditan, karena screen reader belum bisa mengakses beberapa fitur pengeditan, untuk pengetikan dia lakukan sendiri dengan menggunakan aplikasi jaws. Setelah meyelesaikan studi S1, Rifa’i berkeinginan menjadi konsultan dan ingin mempraktekkan ilmu selama kuliah dalam dunia nyata di lapangan. Rifa’i mengucapkan terima kasih kepada semua civitas akademika Unira Malang yang telah menerima dan memberikan kesempatan untuk kuliah hingga dapat meraih gelar Sarjana Psikologi.
Dr. Hasan Abadi selaku Rektor memberikan apresiasi kepada Muhammad Rifa’i atas pencapaian menyelesaikan studi dan meraih gelar Sarjana Psikologi. Beliau menyampaikan bahwa kampus Unira Malang merupakan kampus yang ramah bagi semua kalangan, semua bisa kuliah disini, karena ini kampus untuk semua, dan kami berkomitmen untuk memberikan yang terbaik dengan tetap memperhatikan budaya mutu dan meningkatkan sarana dan prasarana yang memadai.
Selama ini pihak kampus telah berusaha untuk membuat perangkat pembelajaran yang disesuaikan denga kebutuhan, untuk mata kuliah yang membutuhkan kemampuan melihat, kita buat mas Rifa’i sekedar dapat menjelaskan kembali. Peran dari teman-teman mahasiswa juga menjadi social support bagi Rifa’i untuk menjalani proses perkuliahan sampai mencapai tahap kelulusan ini.
Sementara itu Ketua Program Studi Psikologi Abdul Latif, S.Psi., MSi yang juga merupakan dosen pembimbing skripsi menyampaikan bahwa dengan keterbatasan yang ada, Rifa’i mampu menyelesaikan penulisan skripsinya dengan baik, sampai mempertahankan tulisannya di hadapan penguji, dan di ganjar nilai dengan pujian.
Tim Redaksi